Jumat, 11 November 2011

Pengenalan PHP"Hypertext Preprocessor"





1. Pengenalan PHP
PHP (akronim dari PHP Hypertext Preprocessor) yang merupakan bahasa pemrogramman berbasis web yang memiliki kemampuan untuk memproses data dinamis.
PHP dikatakan sebagai sebuah server-side embedded script language artinya sintaks-sintaks dan perintah yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan oleh server tetapi disertakan pada halaman HTML biasa. Aplikasi-aplikasi yang dibangun oleh PHP pada umumnya akan memberikan hasil pada web browser, tetapi prosesnya secara keseluruhan dijalankan di server.
Pada prinsipnya server akan bekerja apabila ada permintaan dari client. Dalam hal ini client menggunakan kode-kode PHP untuk mengirimkan permintaan ke server (dapat dilihat pada gambar dibawah). Ketika menggunakan PHP sebagai server-side embedded script language maka server akan melakukan hal-hal sebagai berikut :
q Membaca permintaan dari client/browser
q Mencari halaman/page di server
q Melakukan instruksi yang diberikan oleh PHP untuk melakukan modifikasi pada halaman/page.
q Mengirim kembali halaman tersebut kepada client melalui internet atau internet.
2. Syntax PHP
Kode PHP disimpan sebagai plain text dalam format ASCII, sehingga kode PHP dapat ditulis hampir di semua editor text seperti windows notepad, windows wordpad, dll. Kode PHP adalah kode yang disertakan di sebuah halaman HTML dan kode tersebut dijalankan oleh server sebelum dikirim ke browser.
Contoh file PHP (contoh.php):
Print ("Contoh text yang menggunakan kode PHP");
?>
Pada file .html, HTTP server hanya melewatkan content dari file menuju ke browser. Server tidak mencoba untuk mengerti atau memproses file, karena itu adalah tugas sebuah browser.
Pada file dengan ekstensi .php akan ditangani secara berbeda. Yang memiliki kode PHP akan diperiksa. Web server akan memulai bekerja apabila berada diluar lingkungan kode HTML. Oleh karena itu server akan melewati semua content yang berisi kode HTML, CSS, JavaScript, simple text di browser tanpa diinterpretasikan di server.
Blok scripting PHP selalu diawali dengan . Blok scripting PHP dapat ditempatkan dimana saja di dalam dokumen. Pada beberapa server yang mendukung, blok scripting PHP dapat diawali dengan . Namun, untuk kompatibilitas maksimum, sebaiknya menggunakan bentuk yang standar ().
Setiap baris kode PHP harus diakhiri dengan semikolon (;). Semikolon ini merupakan separator yang digunakan untuk membedakan satu instruksi dengan instruksi lainnya.
PHP menggunakan // untuk membuat komentar baris tunggal atau /* dan */ untuk membuat suatu blok komentar.
3. Variabel PHP
Variabel digunakan untuk menyimpan suatu nilai, seperti text, angka atau array. Ketika sebuah variabel dibuat, variabel tersebut dapat dipakai berulang-ulang.
Pada PHP semua variabel harus dimulai dengan karakter '$'. Variabel PHP tidak perlu dideklarasikan dan ditetapkan jenis datanya sebelum kita menggunakan variabel tersebut. Hal itu berarti pula bahwa tipe data dari variabel dapat berubah sesuai dengan perubahan konteks yang dilakukan oleh user. Secara tipikal, variabel PHP cukup diinisialisasikan dengan memberikan nilai kepada variabel tersebut.
Contoh berikut akan mencetak "PHP" :
$text = "PHP";
print "$text";
Identifier dalam PHP adalah case-sensitive, sehingga $text dengan $Text merupakan variabel yang berbeda. Built-in function dan structure tidak case-sensitive, sehingga echo dengan ECHO akan mengerjakan perintah yang sama. Identifier dapat berupa sejumlah huruf, digit/angka, underscore, atau tanda dollar tetapi identifier tidak dapat dimulai dengan digit/angka.
Aturan Penamaan Variabel
q Nama variabel harus diawali dengan sebuah huruf atau garis bawah (underscore) “_”
q Nama variabel hanya boleh mengandung karakter alpha-numeric dan underscore (a-Z, 0-9, dan _ )
q Nama variabel tidak boleh mengandung spasi.
4. String di PHP
Variabel string digunakan untuk nilai yang mengandung karakter string. Pada contoh berikut, skript PHP memberikan string "Hello World" pada variabel string bernama $txt :
$txt="Hello World";
echo $txt;
?>
Keluaran kode tersebut adalah : Hello World
Hanya ada satu operator string di PHP. Concatenation operator (.). digunakan untuk menggabungkan dua string. Contoh :
$txt1="Hello World";
$txt2="1234";
echo $txt1 . " " . $txt2;
?>
Keluaran kode tersebut adalah : Hello World 1234
5. Operator di PHP
Operator digunakan untuk menentukan sebuah nilai dengan melakukan suatu prosedur, atau dengan suatu operasi dari beberapa nilai. Nilai yang digunakan dalam sebuah operasi disebut operand. Penjumlahan adalah sebuah contoh sederhana dari suatu operasi.
Sebagai contoh : 2 + 4
2 dan 4 adalah sebuah operand. Ekspresi ini akan menghasilkan 6.
Arithmetic Operator (Operator Aritmatika)
PHP menggunakan operator arithmetic dasar :

Operator
Aksi
Contoh
Penejelasan
+
Penjumlahan
5 + 9
Menghasilkan nilai : 14
-
Pengurangan
9 - 4
Menghasilkan nilai : 5
*
Perkalian
5 * 6
Menghasilkan nilai : 30
/
Pembagian
20 / 4
Menghasilkan nilai : 5
%
Modulus
9 % 4
Menghasilkan nilai : 1

PHP mengabaikan karakter spasi dalam sebuah operasi. Ekspresi $x = 5 + 9 dengan dengan $x=5+9 akan menghasilkan nilai yang sama. Penggunaan spasi disesuaikan dengan keinginan dari para user.
Unary Operator
Tanda minus ( - ) digunakan dengan sebuah nilai numerik tunggal untuk menegatifkan sebuah bilangan (untuk membuat negatif bilangan postif atau membuat postif bilangan negatif).
Contoh :
$x = 2;
$y = -$x; // $y = -2
$i = -234;
$j = -$i; // $j = 234
Variable Assignment Operator
Tanda sama dengan ( = ) digunakan untuk mengatur atau menetapkan nilai suatu variabel. Oleh karena itu tanda tersebut dikenal sebagai operator penugasan.
Contoh :
$x = 1;
$y = x + 1;
$luas = $panjang * $lebar;
$statements = "Yes";
Variabel disebelah kiri tanda ( = ) akan diberikan nilai dari ekspresi disebelah kanan tanda ( = ).
Comparison Operator (Operator Perbandingan)
Operator perbandingan digunakan untuk menguji suatu kondisi. Ekspresi yang menggunakan operator perbandingan akan selalu menghasilkan nilai boolean, yaitu antara true (benar) atau false (salah).
Contoh :
$i = 4;
if ($i < 6) print "akan dilakukan pencetakan";
// ekspresi '$i < 6' adalah benar
if ($i > 6) print "tidak akan tercetak";
// ekspresi '$i > 6' adalah salah
Beberapa operator perbandingan yang lain adalah sebagai berikut :


Operator
Arti
Contoh
Menghasilkan benar (true) ketika :
==
Sama dengan
$i == $j
$i dan $j mempunyai nilai yang sama
< 
Kurang dari
$i < $j
$i kurang dari $j
> 
Lebih dari
$i > $j
$i lebih dari $j
<=
Kurang dari atau sama dengan
$i <= $j
$i kurang dari atau sama dengan $j
>=
Lebih dari atau sama dengan
$i >= $j
$i lebih dari atau sama dengan $j
!=
Tidak sama dengan
$i != $j
$i tidak sama dengan $j
<> 
Tidak sama dengan
$i <> $j
$i tidak sama dengan $j
===
Identik
$a === $b
Benar jika $a sama dengan $b, dan keduanya memiliki type data yang sama.(hanya dalam PHP4)

Ingat !
Tanda ( == ) merupakan operator perbandingan untuk menguji suatu variabel sedangkan tanda ( = ) adalah operator penugasan untuk memberikan nilai kepada suatu variabel. Perhatikan dua contoh dibawah ini.
Contoh salah !
$i = 3;
if($i = 5) print "lima";
// akan mencetak lima. Pernyataan $i=3 akan diabaikan
$i = 3;
if(5 = $i) print "lima";
/* parse error terdapat kesalahan. PHP berusaha memberikan nilai
$i kepada bilangan 7
*/
Contoh Benar !
$i = 3;
if($i == 5) print "lima";
// $i == 5 menghasilkan nilai false (salah) sehingga pernyataan
// print "lima" tidak dijalankan.
$i = 3;
if(5 == $i) print "lima";
// 5 == $i menghasilkan nilai false (salah) sehingga pernyataan
// print "lima" tidak dijalankan.
$a = "7";
$b = 7.00;
print ($a == $b); // mencetak 1 (true)
print (($a == $b) and (gettype($a) == gettype($b))); // mencetak 0
Logical Operator (Operator Logika)
Operator logika digunakan untuk mengkombinasikan kondisi, sehingga beberapa kondisi dapat dievaluasi atau diperiksa dalam sebuah ekspresi. Sebagai contoh logika AND akan bernilai true jika semua kondisi benar. Tabel berikut ini menunjukkan semua anggota dari operator logika :
Operator
Contoh
Bernilai benar jika :
AND / and
$i && $j atau $i AND $j
$i dan $j bernilai bernilai benar
OR / or
$i || $j atau $i OR $j
Salah satu atau kedua variabel bernilai benar
XOR
$i XOR $j
Salah satu variabel bernilai benar, tetapi tidak keduanya benar
NOT
!$i
$i tidak bernilai benar
Contoh :
$i = 1;
$j = 2;
$k = 3;
if($i==1 && $j==2 && $k==3) print "akan tercetak";
// akan mengeksekusi pernyataan print
if($i==1 OR $k==3) print "akan tercetak";
// akan mengeksekusi pernyataan print
if($i==1 XOR $j==2) print "akan tercetak";
// tidak mengeksekusi pernyataan print karena kedua variabel //bernilai benar
if !($i==1 && $k==3) print "akan tercetak";
// tidak akan mengeksekusi pernyataan print
if (($i==1 && $k==3) XOR ($i==1 || $j=2) XOR ($i==1)) print "akan tercetak";
// akan mengeksekusi pernyataan print
String Concatenation Operator
Tanda titik ( . ) sebagai operator concatenate (penggabung) digunakan untuk menggabungkan dua atau lebih nilai string menjadi sebuah string tunggal.
Contoh :
$subjek = "saya";
$predikat = "sedang belajar";
$objek = "PHP";
$kalimat = $subjek." ".$predikat." ".$objek;
print $kalimat; // akan mencetak saya sedang belajar PHP
print "$kalimatversi 3"; // akan akan mencetak 3
print "$kalimat versi 3"; // akan mencetak saya sedang belajar PHP versi 3
print "${kalimat} versi 3";// akan mencetak saya sedang belajar PHP versi 3
$bilangan = "1 ";
$bilangan .= "2 ";
$bilangan .= "3";
print $bilangan; // akan mencetak 1 2 3
Variable Assignment Shortcut
Pada PHP dimungkinkan untuk melakukan penggunaan jalan pintas untuk operator pada pernyataan penugasan dimana operand pertama adalah sebuah variabel dan hasilnya disimpan pada variabel yang sama.
Contoh
Ekivalen dengan
$x += $y
$x = $x + $y
$x -= $y
$x = $x - $y
$x *= $y
$x = $x * $y
$x /= $y
$x = $x / $y
$x %= $y
$x = $x % $y
$x &= $y
$x = $x & $y
$x |= $y
$x = $x | $y
$x ^= $y
$x = $x ^ $y
$x .= $y
$x = $x . $y
$x >>= 2
$x = $x >> 2
$x <<= 2
$x = $x << 2
$x++
$x = $x + 1
$x--
$x = $x - 1
Contoh :
$x = 10; // $x bernilai 10
$x++; // $x bernilai 11
$x = 10; // $x bernilai 10
++$x; // $x bernilai 11
tetapi,
$x = 10; // $x bernilai 10
$y = $x++; // $x bernilai 11 tetapi $y bernilai 10
$x = 10; // $x bernilai 10
$y = ++$x; // $x dan $y bernilai 11
// penugasan terjadi setelah penambahan.

Kamis, 10 November 2011

Dasar Program C++


1. Bentuk Umum Program
Secara umum bentuk program C++ adalah sebagai berikut:
1:     #include
Merupakan pengarah preprosesor untuk memanggil file header yang berisi obyek bawaan dari C++ yang di gunakan dalam program.
2:     [deklarasi obyek]
Tempat untuk mendeklarasikan obyek (fungsi dan data) global.
3:     [void main]
merupakan program utama yang berupa fungsi yang ada dalam program C++, keyword void menunjukan bahwa fungsi main tidak mengembalikan apa-apa(tidak ada return valaue).
4:     {
adalah awal blok (bisa awal blok program/fungsi atau awal blok pernyataan majemuk)
5:     [deklarasi variabel]
deklarasi variabel lokal,dalam C++ diperkenankan untul mendeklarasikan variabel lokal di sebarang baris, namun di sarankan agar lebih mudah di pahami sebaiknya pendeklarasian variabel di letakkan di bawah nama fungsi.
6:     [pernyataan]
merupakan isi dari pemrograman,yang terdiri dari pernyataan-pernyataan C++.
tanda ; (titik koma = semicolon) di gunakan untuk mengakhiri sebuah pernyataan. setiap pernyataan harus diakhiri dengan sebuah tanda semicolon.
tanda // (doble slash) merupakan tanda penulisan komentar, selain itu C++ juga masih mengenal tanda omputer /*…….*/
komentar dipakai untuk memberikan penjelasan kepada pembaca kode, bisa berupa nama pembuat kode, tanggal pembuatan, fungsi perintah atau bagian tertentu pada kode.
7:     ... // isi program
merupakan isi dari pemrograman,yang terdiri dari pernyataan-pernyataan C++.
tanda ; (titik koma = semicolon) di gunakan untuk mengakhiri sebuah pernyataan. setiap pernyataan harus diakhiri dengan sebuah tanda semicolon.
tanda // (doble slash) merupakan tanda penulisan komentar, selain itu C++ juga masih mengenal tanda omputer /*…….*/
komentar dipakai untuk memberikan penjelasan kepada pembaca kode, bisa berupa nama pembuat kode, tanggal pembuatan, fungsi perintah atau bagian tertentu pada kode.
8:     [retur nilai;]
merupakan nili pengembalian(return value) terhadap fungsi.
9:     }
akhir program.
pernyataan – pernyataan dalam C++ bersifat case sensitive, artinya peka/membedakan huruf kecil dan huruf besar, variabel a dengan variabel A adalah dua hal yang berbeda.
program C++ memang tidak pernah lepas dari fungsi.sebuah program C++ mnimal mengandung sebuah fungsi,yaitu fungsi main ().fungsi ini menjadi awal dan akhir eksekusi program C++.
intruksi yg di awali dengan simbol # adalah sebuah direktif,bukan intruksi yang akan di jalankan pada saat program yang di buat eksekusi,tetapi merupakan perintah pada kompiler pada saat mengkopile.
direktif #include digunakan untuk menambahkan pustaka (library).file *.h merupakan file header yang berisi definisi variabel, konstanta,dan fungsi untuk keperluan tertentu.Beberapa file header yang sering di gunakan adalah:
Ø  stdio.h            : pustaka standar yang berhubungan input/output.
Ø  conio.h           : pustaka operasi konsol (layar monitor dan keyboard)
Ø  math.h            : pustaka operasi matematis
Ø  string.h           : pustaka operasi string.
Ø  iostrem.h        : pustaka operasi stream
#include harus di tuliskan sebelum variabel atau konstanta yang dikandungnya digunakan dalam program.direktif ini biasanya diletakkan dibagian awal program.
semua program C++ memiliki sebuah fungsi utama yang akan dijalankan pertama ketika program tersebut di eksekusi
            Kode escape dalah kode karakter yang penulisannya di awali dengan simbol \ (back slash).
VARIABEL
   
        Variabel adalah suatu pengenalan (identifier) yang di gunakan untuk mewakili suatu nilai tertentu di dalam proses program. Berbeda dengan kostanta yang nilainya selalu tetap, nilai dari suatu Variabel bisa di ubah-ubah sesuai kebutuhan. Nama dari suatu Variabel dapat di tentukan sendiri oleh pemrogram dengan aturan sebagai berikut:
·         Terdiri dari gabungan huruf dan angka dengan karakter pertama harus berupa huruf. Karena bersifat case-sensitive sehingga antara nim, NIM dan Nim di anggap berbeda.
·         Tidak boleh mengandung spasi.
·         Tidak boleh mengandung simbol-simbol khusus, kecuali garis bawah (underscore). Yang termasuk simbol khusus yang tidak di perbolehkan antara lain:$, ?, %, #, !, &, *,(, ), -, +, =, dsb
·         Panjangnya bebas , tetapi hanya 32 karakter pertama yang terpakai.
Contoh penamaan Variabel yang benar :
                NIM, a, x nama_mhs, f3098, f4, nilai, budi, dsb
OPERATOR ARITMATIKA
                C++ menyediakan lima operator aritmatika, yaitu :
                                *             untuk perkalian
                                                                /              untuk pembagian
                                                                %            untuk sisa pembagian (modulus)
                                                                +             untuk pertambahan
-             untuk pengurangan
-        
OPERATOR PERBANDINGAN

                <             kurang dari
                <=           kurang dari sama dengan
                                                >             lebih dari
                                                >=           lebih dari sama dengan
                                                ==           sama dengan
                                                !=            tidak sama dengan

                                OPERATOR LOGIKA

                                                &&         Logika AND (DAN)
                                                ||           Logika OR (ATAU)
                                                !              Logika

TIPE DATA
                Tipe data merupakan bagian program yang paling penting karena tipe data mempengaruhi setiap intruksi yang akan dilakasanakan oleh komputer. Misalnya saja 5 dibagi 2 bisa saja menghasilkan hasil yang berbeda tergantung tipe datanya. Jika 5 dan 2 bertipe integer maka akan menghasilkan nilai 2, namun jika keduanya bertipe float maka akan menghasilkan nilai 2.5000000. pemilhan tipe data yang tepat akan membuat proses operasi data menjadi lebih efisien dan efektif.

Tipe
ukuran
range
Keterangan
Char
1 byte
Signed:-128.....127
Unsigned: 0.....255
Character
Short int (short)
2 bytes
Signed:-32768.....32767
Unsigned: 0.....65535
Short integer
Int
4 bytes
Signed:-2147483648...2147483647
Unsigned:-0.....429467295
Interer / bilangan bulat
Long int (long)
4 bytes
Signed:-2147483648....214748347
Unsigned:-0.....4294967295
Long integrer
Bool
1 byte
True atau false
Boolean
Float
4 bytes
+3.4e-38....+3.4e38
-3.4e-38.....-3.4e38
Float / bilangan
Double
8 bytes
1.7e-308...1.7e308
-1.7e-308....-1.7e308
Pecahan presesi ganda


KODE PENENTU FORMAT

%C                          :Membaca sebuah karakter
%s                          :Membaca sebuah string
%i, %d   :Membaca sebuah sebuah bilanga bulat (integer)
%f, %e  :Membaca sebuah bilangan pecahan (float)
%g                          :Membaca sebuah bilangan pecahan, dalam notasi %e atau %f
%o                          :Membaca sebuah bilangan oktal
%x                          :Membaca sebuah bilangan heksadesimal
%u                          :Membaca sebuah bilangan tak bertanda
Fungsi gets dan scanf

                Kedua fungsi ini di gunakan untuk mengambil input dari keybard dan memasukan ke dalam suatu variabel, hanya saja parameter keduanya berbeda.fungsi gets hanya dapat mengambil input bertipe string. Sedangkan scanf dapat mengampil input bertipe string maupun yang lain, misa float dan double.
Pustaka iostream adalah pustaka/library yang sering di gunakan dalam pemrograman C++. Program yang memakai pstaka iostream harus menyertakan (include) file iostream.h
Pustaka iostream menyediakan sejumlah operasi untuk menangani baca tulis tipe-tipe data baku. pustaka iostream merupakan pustaka berbasis objek yang menyediakan fungsi-fungsi input dan output menggunakan stream.
stream adalah sebuah abstraksi yang mempresentasikan media yang digunakan pada operasi-operasi input dan output. sebuah stream pada dasarnya dapat di representasikan sebagai sebuah sumber atau tujuan karakter dengan panjang yang tidak terbatas.stream, secara umum diasosiasikan dengan perangkat fisik yang menjadi sumber dan tujuan karakter-karakter tersebut,misal disk, keybord, atau layar monitor,sehingga karakter yang di peroleh atau ditulisan dari/ke abstraksi yang disebut stream ini, secara fisik merupakan output/input dari/ke perangkat fisik.sebagai contoh, file stream adalah objek C++ untuk memanipulasi dan berinteraksi dengan file ketika file stream digunakan untuk membuka file ,maka operasi-operasi input/output pada stream tersebut secara fisik terlihat pada level tersebut.pada level paling bawah, suatu file diinterpretasikan  sebagai suatu barisan atau stream dari  bytes.pada level ini konsep tidak ada .sedangkan pada level user ,suatu file terdiri dari suatu barisan data  dari satu atau lebih karakter, nilai-nilai numerik, dan obyek-obyek kelas.
pernyataan/perintah keluaran/output adalah pernyataan yang dipakai untuk menampilkan suatu data atau perangkat output, misal layar monitor. argumen dapat berupa data string atau variabel  yang sudah dideklarasikan. perintah yang di gunakan adalah cout. operasi output di lakukan oleh operator leftshift atau operator insertion (<<). sintaksis yang digunakan pada perintah keluarantersebut adalah:
cout<< daftar_keluaran
pernyataan/perintah masukan/input adalah pernyataan yang dipakai untuk memasukan suatu harga kedalam variabel tertentu dari perangkat input, misal keybord. perintah yang di gunakan adalah cin. operasi input di lakukan oleh operator rightshift atau operator extraction (>>). sintaksis yang di gunakan untuk perintah masukan adalah sebagai berikut:
cin >> daftar_masukan